Jumat, 15 Oktober 2010

Hujan Datang Menyapa ketika Kita Terlelap

Hujan mengguyur selama 6 jam, Sholat Jum'at pun Sepi

Apa hubungannya??
Ya, jika dilihat biasa, ya takkan ada hubungannya, tapi...

Semalam, sekitar jam sebelas bangun, saya terbangun. Bukan karena mimpi buruk, tapi terdengar suara gemuruh dari atas langit. Saya buka jendela kamar,ternyata ada sambaran kilat putih menari-nari di kelamnya malam kemarin. Akankah hujan akan datang kembali??

Sudah 3 hari, hujan memang tidak pernah menyapa Kawasan Kecamatan Ngantang, hanya mendung, itupun hanya beberapa jam, setelah itu, sinar sang surya kembali bersinar dengan terangnya.

Malam itu, memang menyeramkan, hehehe....
Setelah itu, aku langsung tidur, jam 3 pagi aku bangun, ternyata ujan sudah turun dengan lebatnya. Dingin pun semakin terasa ketika hujan lebat disertai angin kencang.

Pagi hari, jam 5 pagi, ternyata hujan masih mengguyur dengan lebatnya. Walaupun hujan, rutinitasku sehari-hari harus tetap berjalan, makan, mandi dan berangkat ke tempat kerja.

Hmmmm...tak terasa jam menunjukkan pukul 10.30 siang, alunan nada-nada indah Ayat Suci Al-Qur'an mulai terdengar di setiap masjid, tak terkecuali di Masjid Baiturrohiem Kecamatan Ngantang. Tapi ada hal yang unik, ketika aku berangkat tepat jam 11.30 siang, aku memasuki masjid, ternyata hanya terdapat 15 orang yang berada di masjid tersebut, apa ini efek hujan?? Apa aku salah melihat jam??

Aku liat juga benar, tidak ada yang salah, aku liat di jalan sekitar, memang terasa sepi. Kata Bondan, Ya Sudahlah, aku ambil air wudhu, sholat dua rakaat. Jam menunjukkan pukul 11.45, kumandang adzan pertama terdengar jelas di kedua telungaku. Tapi, aku hitung hanya ada 25 orang yang ada di masjid, entah kenapa tapi ini baru aku temui di masjid ini, biasany jam segini shaf depan pasti sudah penuh.

Khotib naik ke mimbar, pesannya yang selalu aku ingat, serahkan semua hasil kepada Allah, karena kita hanya bisa berusaha dengan maksimal. Jika memang dilihat dari perjalanan hidupku, memang benar, selama ini yang saya lakukan hanyalah sebuah usaha, usaha yang tidak pernah henti-hentinya untuk mendapatkan kenikmatan dan rejeki dari Allah. Wallohu 'alam...hanya Allah Yang Maha Mengetahui.

Sore hari, sang surya kembali menyapa kita dengan teriknya yang sangat kami idam-iamkan sejak pagi tadi, Sungguh kebesaran Allah, Luar Biasa.

Ya Allah, jadikanlah kami termasuk kepada orang-orang yang beriman kepada-Mu. Amiin...

Coltliq Ekajaya :: Malang, 15 Oktober 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar